Sex

6 Tips Masturbasi Tanpa Vibrator, Bisa Klimaks Maksimal 

Tidak bisa dimungkiri, mainan seks, seperti vibrator, efektif membantumu mencapai kepuasan. Mau seks dengan pasangan atau masturbasi, alat ini bisa jadi pilihan tepat.

Namun, kamu tidak bisa terus menggantungkan kesenangan dengan vibrator. Pasalnya, alat ini berpotensi habis baterai atau mengalami kendala lain. But, no worries, ada tips masturbasi tanpa vibrator yang bisa jadi penyelamat. Opsi ini dapat jadi alternatif ketika tidak ada alat atau bosan dengan sensasi yang gitu-gitu aja. 

Tips masturbasi tanpa vibrator

Poin penting saat melakukan masturbasi tanpa vibrator adalah meluangkan waktu untuk mengenal tubuh dan lakukan eksplorasi. Apalagi setiap orang punya preferensi dan kondisi yang berbeda. Saat melakukannya, coba terapkan tekanan kuat atau ringan, dengan kecepatan lebih maupun melambat. 

Eksplorasi pun tidak terbatas pada sentuhan sensitif. Kamu bisa menyetuh klitoris perlahan-lahan maupun membuat gerakan naik turun atau melingkar.

Jangan lupa jelajahi pintu masuk vagina, hingga mencari letak g-spot. Jika memerlukan beberapa ide awal, tips berikut bisa kamu terapkan.

1. Bereksperimen dengan titik sensitif

Ada banyak titik sensitif di tubuh yang dapat meningkatkan gairah. Tak sekadar membuatmu terangsang, titik-titik sensitif ini juga bisa memicu orgasme, lho!

Jangan salah, sensasi yang dihadirkan pun berbeda. Untuk itu, sangat dianjurkan mengeksplor satu per satu bagian tubuhmu sendiri. Kamu bisa memulainya dari labia mayora, klitoris, puting dan payudara, hingga area lain (hanya kamu yang tahu).

Coba gerakan yang berbeda. Bisa menggosoknya halus dengan jemari, menepuknya perlahan, atau melakukan hal lainnya. Temukan gerakan untuk memainkan titik sensitifmu yang paling membuat nyaman, ya. 

2. Gunakan pelumas

Pelumas gak hanya bisa digunakan saat penetrasi, lho! Cairan pelicin ini juga cocok digunakan untuk membuat masturbasi makin  panas. Bagi sebagian orang, sensasi yang lebih licin ini dapat meningkatkan sensasi, jelas Dulcinea Pitagora, PhD., psikoterapis berbasis di NYC dalam Refinery29.

Sebelum menggunakan pelumas, pastikan kamu memilih produk yang tepat. Kalau menggunakan minyak atau losion, uji coba terlebih dahulu pada area kulit lain untuk mengetahui adakah efek alergi yang mungkin muncul.

3. Coba-coba posisi masturbasi

Bagi sebagian orang, posisi masturbasi sama halnya dengan sentuhan. Tidak jauh berbeda dengan mengenal titik negatif, kamu juga perlu mengetahui posisi seks solo yang memang cocok untukmu. 

Masturbasi tidak terbatas pada berbaring atau tengkurap saja. Coba sesekali berdiri atau duduk dengan cara berbeda untuk menemukan yang terbaik. Lakukan pula eksperimen dengan kaki terbuka lebar, kemudian rapatkan atau angkat jika memang menurutmu menyenangkan.

4. Gunakan objek alternatif

Vibrator bukan satu-satunya objek bergetar di dekatmu yang dapat kamu manfaatkan. Ada pula alat lain yang dapat kamu gunakan, misalnya mesin cuci selama fase membilas. Well, kamu mungkin berpikiran ini aneh, tetapi memang bisa saja untuk digunakan merangsang klitoris.

Kalau kamu memang ingin mencobanya, pastikan alat tersebut bersih. Betsy Greenleaf, ahli urogynecology perempuan bersertifikat dewan pertama di Amerika Serikat dalam Cosmopolitan memaparkan opsi lainnya, termasuk gagang sikat gigi elektrik atau gagang sisir rambut. 

Kurang menyukai getaran? Serahkan semua pada guling atau bantal lembut yang biasa menemanimu tidur. Menggosokkan klitoris ke permukaan yang empuk ini bisa memberikan sensasi menggairahkan. 

5. Gunakan cermin

Melihat diri di cermin bisa menggelikan, tapi juga dapat meningkatkan gairah, lho! Untuk itu, tak ada salahnya menarik kursi ke depan cermin dan perhatikan saat kamu asyik membelai tubuhmu. Goda dirimu sendiri dengan melakukan berbagai hal.

Contohnya, jepit puting dan lihat gerak refleks apa yang ditunjukkan oleh badanmu. Tuangkan sedikit pelumas di perut, lalu rasakan ini meluncur di bagian tubuhmu, hingga memberikan sensasi menggelikan. 

6. Manfaatkan air (atau bidet)

Pernah berhubungan seks dengan air? Jika belum, maka cobalah. Ini bukan berarti melakukan penetrasi dengan air, ya. Namun, kamu bisa memanfaatkan tetesan air atau semprotan toilet (bidet) guna merangsang klitoris.

Cara melakukannya, duduk di toilet dengan nyaman, gunakan bidet dengan mengarahkan ke klitoris. Atau, geser pantat hingga memosisikan vagina di bawah aliran. Disclaimer dulu! Perhatikan kuat semprotan airnya. Pasalnya, aliran yang terlalu kuat dapat menyebabkan kebas bahkan sakit di area genital

Walau uraian ini membantu, jangan sepenuhnya terpaku pada tips masturbasi tanpa vibrator di atas. Opsi paling menarik adalah dengan mencoba sendiri dan melakukan eksplorasi guna menemukan masturbasi yang paling menyenangkan buatmu.